Timnas Indonesia U-19 sejauh ini masih menempati posisi keempat klasemen sementara Grup A. Mereka mengumpulkan lima poin, tertinggal dua poin dari Vietnam dan Thailand.
Dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni, tim asuhan Shin Tae-yong dua kali bermain imbang 0-0 melawan Vietnam dan Thailand, serta menghajar Brunei Darussalam 7-0.
Timnas Indonesia U-19 pun harus menyapu bersih kemenangan dalam dua laga tersisa, yakni melawan Filipina dan Myanmar. Di atas kertas, Tim Merah-Putih takkan menemui kesulitan untuk mewujudkannya.
Sejumlah alasan kuat mendukung Timnas Indonesia untuk bisa melumat Filipina. Berikut ulasan selengkapnya.
Masterclass Shin Tae-yong
Shin Tae-yong mengakui bahwa dirinya masih jauh dari kata puas dengan performa tim asuhannya di Piala AFF U-19 2022 ini. Sektor yang paling disorot Shin Tae-yong adalah lini depan.
Menghadapi Filipina, Shin Tae-yong tentu sudah memiliki solusi atas masalah ini. Pelatih asal Korea Selatan itu bakal menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain agresif sejak menit pertama.
Satu hal yang pasti, Shin Tae-yong kini bisa mengoptimalkan kolektivitas timnya karena tak harus bergantung pada satu pemain menyusul cederanya Marselino Ferdinan.
Ketajaman Hokky Caraka
Hokky Caraka menjadi sensasi baru di Timnas Indonesia U-19. Ia mencetak empat gol alias quattrick dalam duel melawan Brunei Darussalam.
Selain itu, juga menjadi pencetak shot on target terbanyak dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 7-0 bagi Timnas Indonesia U-19 tersebut.
Meski ketajaman Hokky tak keluar ketika berhadapan dengan Vietnam dan Thailand, tetapi untuk melawan Filipina sepertinya ia bakal kembali tampil apik.
Dominan di Catatan Pertemuan
Di tim nasional usia muda, level Timnas Indonesia masih satu tingkat di atas Filipina. Hal ini tergambar dari betapa dominannya Timnas Indonesia U-19 dalam head to head versus Filipina.
Dari empat kali pertemuan di pentas Piala AFF U-19, Timnas Indonesia U-19 sukses menyapu bersih kemenangan dengan rekor gol impresif, yakni mencetak 21 gol dan cuma kebobolan tiga gol.
- Indonesia 1-0 Filipina (Piala AFF U-19 2003)
- Indonesia 9-0 Filipina (Piala AFF U-19 2017)
- Indonesia 4-1 Filipina (Piala AFF U-19 201)
- Indonesia 7-1 Filipina (Piala AFF U-19 2019).
Mobilitas Arkhan Fikri
Absennya Marselino Ferdinan terbukti membuat permainan Timnas Indonesia U-19 kocar-kacir. Hilangnya Marselino membuat Tim Merah-Putih kehilangan sosok jenderal lapangan tengah.
Sebagai alternatif, peran Arkhan Fikri di lini tengah bisa lebih dimaksimalkan. Skill individu yang dimiliki Arkhan bisa dipakai untuk membongkar pertahanan lawan.
Arkhan dikenal sebagai pemain yang memiliki mobilitas tinggi. Gelandang asal Arema FC itu juga kerap ikut naik membantu serangan dan mencari peluang mencetak gol.
Tren Buruk Filipina
Filipina sempat mengawali turnamen Piala AFF U-19 2022 ini dengan cukup meyakinkan. Di laga pertama, The Young Azkals hanya kalah 0-1 melawan tim kuat Thailand.
Namun, penampilan Filipina mengalami penurunan di dua laga selanjutnya. Setelah dihajar Vietnam 1-4, Filipina menelan kekalahan 1-3 kala berhadapan dengan Myanmar.
Dari hasil tersebut, rasanya tak sulit bagi Timnas Indonesia U-19 untuk bisa mengalahkan Filipina dengan skor mencolok.