Indonesia Punya Peluang Besar Ambil Jalan Pintas ke Piala Asia 2023, Respons PSSI Ditunggu Akhir Juni

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, nampak melakukan video call dengan Pratama Arhan ketika menonton laga timnas U-23 Indonesia versus Filipina di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, 13 Mei 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Indonesia punya peluang besar mengambil posisi tuan rumah Piala Asia 2023 menggantikan China yang mengundurkan diri, infrastruktur untuk Piala Dunia U-20 bisa digunakan.

AFC belum juga menunjuk tuan rumah Piala Asia 2023 usai mundurnya China pada 14 Mei 2022 lalu karena beralasan masih adanya pandemi COVID-19.

Namun federasi sepak bola Asia itu sudah menawarkan kepada seluruh anggotanya untuk bisa menggelar event tahunan tersebut.

"Kami mengirimkan dokumen penawaran ke 47 negara, tetapi mereka harus menunjukkan minat dan memenuhi semua jaminan," ujar Sekjen AFC, Datuk Seri Windsor John, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

AFC meminta seluruh anggotanya merespons dengan baik dan menunggu jawaban mereka hingga akhir Juni ini.


PSSI sebagai induk organisasi sepak bola Indonesia juga mendapat tawaran tersebut, namun belum juga merespons.

Bila Indonesia mengajukan diri sebagai tuan rumah, maka Timnas Indonesia akan secara otomatis lolos ke putaran final Piala Asia 2023.

Pasukan Garuda tak perlu berebut 11 tiket tersisa di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni 2022.

Tak cuma itu, peluang Indonesia jadi tuan rumah sebenarnya terbuka cukup lebar.

Terutama dari segi infrastruktur yang jadi syarat utama AFC, Indonesia tergolong memadai.

Enam stadion telah mendapat persetujuan dari FIFA, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

Infrastruktur ini jadi modal Indonesia menggelar Piala Dunia U-20 2023 mendatang yang kemungkinan digelar pada Mei 2023.


PSSI bersama Kemenpora saat menjalani rapat bersama dengan FIFA membahas persiapan Piala Dunia U-20 2023, pada Kamis (21/4/2022).PSSI bersama Kemenpora saat menjalani rapat bersama dengan FIFA membahas persiapan Piala Dunia U-20 2023, pada Kamis (21/4/2022).

Sementara, ajang Piala Asia 2023 untuk kabar terakhir masih dijadwalkan pada 16 Juni-16 Juni 2023 (saat China masih ditunjuk sebagai tuan rumah).

Dengan selisih hanya kurang lebih satu bulan, Indonesia bisa saja menggelar dua turnamen internasional tahun depan.

Indonesia baru satu kali menjadi tuan rumah Piala Asia, yakni tahun 2007, dan itu pun menjadi tuan rumah bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Sejauh Indonesia, Jepang, Qatar dan Korea Selatan jadi beberapa calon kuat tuan rumah Piala Asia 2023.

Jepang punya infrastruktur yang sudah teruji menggelar Piala Dunia 2022, begitu juga dengan Korea Selatan.

Adapun Qatar adalah tuan rumah Piala Dunia 2022, infrastrukturnya juga telah siap.

Sementara itu negeri tetangga Indonesia, Malaysia telah menyatakan angkat tangan untuk tawaran tuan rumah Piala Asia 2023.


Pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon akhirnya diperkenalkan ke publik  bersama Pau Marti Vicente (asisten pelatih), Cho Junho (pelatih kiper), Dr. Gokhan Kandemir (pelatih fisik) dan Lim Jaehun (Analis) pada Kamis (17/2/2022).Pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon akhirnya diperkenalkan ke publik bersama Pau Marti Vicente (asisten pelatih), Cho Junho (pelatih kiper), Dr. Gokhan Kandemir (pelatih fisik) dan Lim Jaehun (Analis) pada Kamis (17/2/2022). (FAM.ORG.MY)

Sekjen Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Saifuddin Abu Bakar mengatakan hampir mustahil bagi negerinya untuk mengambil alih tugas tuan rumah karena beberapa faktor, termasuk keterbatasan waktu dalam persiapan.

"Menurut saya, kami tak akan mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 karena persiapan untuk itu sangat berat," ucap Saifuddin dilansir New Strait Times.

Akankah Indonesia mengambil peluang untuk jadi tuan rumah sekaligus mengambil jatah otomatis ke Piala Asia 2023? Patut kita tunggu.

7 SYARAT JADI TUAN RUMAH PIALA ASIA 2023 dari AFC

1. Memiliki setidaknya lima stadion berkapasitas minimal 20.000 penonton.

2. Stadion untuk pembukaan dan final memiliki kapasitas 40.000 penonton.

3. Harus ada dua lapangan latihan untuk setiap grup.

4. Memiliki beberapa hotel bintang empat atau lima.

5. Menjamin adanya perjalanan gratis dalam negeri dan akses gratis penerbangan internasional dalam dan luar negeri.

6. Penerbangan domestik harus dipastikan di antara kota-kota tuan rumah yang jaraknya lebih dari 200 km.

7. Harus ada jaminan keselamatan dan keamanan penonton yang hadir di stadion.

 

Posting Komentar

© Inpost. All rights reserved. Premium By Raushan Design